Tilong Farm kini satu-satunya peternakan babi di NTT yang menggunakan Instalasi Pengolahan Air Limbah (IPAL) dengan standar kualitas yang ditetapkan oleh pemerintah dan lembaga internasional yang bertanggung jawab untuk mengawasi lingkungan hidup.
Standar kualitas IPAL yang dimiliki Tilong Farm memenuhi persyaratan yang telah ditetapkan untuk memastikan bahwa air limbah yang dihasilkan aman untuk dibuang ke lingkungan dan tidak merusak ekosistem serta tidak membahayakan kesehatan manusia.
Produk akhirnya dari limbah kotoran babi yang bercampur dengan air dikeluar menjadi air bersih dan dilakukan pengujian dengan dialirkan ke kolam dan kebun. Jika ikan atau tanaman tidak mati, itu artinya air sudah aman dan boleh dikatakan sudah bisa digunakan kembali. Sedangkan kotorannya yang padat dapat diambil dan diolah menjadi pupuk kandang.
IPAL adalah sistem pengolahan air limbah yang dirancang untuk mengolah air limbah sebelum dibuang ke lingkungan. Air limbah adalah air yang terkontaminasi dengan zat-zat kimia atau bahan organik yang dapat membahayakan lingkungan dan kesehatan manusia jika dibuang langsung ke sungai, danau, atau laut tanpa pengolahan terlebih dahulu.
IPAL biasanya terdiri dari beberapa tahap pengolahan, termasuk tahap pengolahan fisika, biologi, dan kimia. Tahap pengolahan fisika umumnya melibatkan penyaringan dan pengendapan untuk menghilangkan partikel-partikel padat dari air limbah. Tahap pengolahan biologi melibatkan proses biologis seperti penguraian bahan organik oleh bakteri dan mikroorganisme yang alami dalam air limbah, sedangkan tahap pengolahan kimia melibatkan penggunaan bahan kimia tertentu untuk menghilangkan zat-zat berbahaya seperti logam berat dari air limbah.
Tujuan utama IPAL adalah untuk menghasilkan air yang aman untuk dibuang ke lingkungan tanpa membahayakan kesehatan manusia dan lingkungan. IPAL sangat penting untuk menjaga kelestarian lingkungan dan kesehatan masyarakat, terutama di daerah perkotaan atau industri yang memiliki limbah cair dalam jumlah besar.